Bahayakah Parasetamol?

Dalam dosis normal, parasetamol tidak menyakiti permukaan dalam perut atau mengganggu gumpalan darah, ginjal atau duktus arteriosus pada janin. Wanita hamil dapat menggunakan parasetamol dengan aman, juga selama laktasi walaupun mencapai air susu ibu. Lihat juga cara kerja parasetamol sebagai obat penurun panas atau demam.
Parasetamol relatif aman digunakan, namun pada dosis tinggi dapat menyebabkan kerusakan hati. Risiko kerusakan hati ini diperparah apabila pasien juga meminum alkohol. Setelah berpuluh tahun digunakan, parasetamol terbukti sebagai obat yang aman dan efektif. Tetapi, jika diminum dalam dosis berlebihan (overdosis), parasetamol dapat menimbulkan kematian.
Parasetamol dapat dijumpai di dalam berbagai macam obat, baik sebagai bentuk tunggal atau berkombinasi dengan obat lain, seperti misalnya obat flu dan batuk. Antidotum overdosis parasetamol adalah N-asetilsistein (N-acetylcysteine, NAC). Antidotum ini efektif jika diberikan dalam 8 jam setelah mengkonsumsi parasetamol dalam jumlah besar. NAC juga dapat mencegah kerusakan hati jika diberikan lebih dini, antara lain reaksi hipersensitifitas dan kelainan darah.
Pada penggunaan kronis/jangka panjang parasetamol dari 3 sampai 4 g sehari dapat terjadi kerusakan hati, pada dosis di atas 6 g mengakibatkan nekrose hati yang reversible. Hepatotoksisitas ini disebabkan oleh metabolit-metabolitnya, yang pada dosis normal dapat ditangkal oleh glutation (suatu tripeptida dengan –SH). Pada dosis diatas 10 g, persediaan peptida tersebut habis dan metabolit-metabolit mengikat pada protein dengan –SH di sel-sel hati, dan terjadilah kerusakan irreversible. Parasetamol dengan dosis diatas 20 g sudah berefek fatal. Over dosis bisa menimbulkan antara lain mual, muntah, dan anorexia. Penanggulanganya dengan cuci lambung, juga perlu diberikan zat-zat penawar (asam amino N-asetilsisten atau metionin) sedini mungkin, sebaiknya dalam 8-10 jam setelah intoksikasi (Tjay dan Rahardja, 2002).

Daftar Pustaka:
Farmakologi dan Terapi. Ed.5. FKUI. 2007
Katzung,BG. Basic and Clinical Pharmacology. 10th ed.2006
Tjay, T.H. dan K. Rahardja. 2002.Obat-Obat Penting Khasiat, Penggunaan, dan Efek-Efek Sampingnya Edisi Kelima Cetakan Pertama. Penerbit PT Elex Media : Jakarta

0 Response to "Bahayakah Parasetamol?"

Posting Komentar

Postingan Populer

Label

Obat (42) data kedokteran (29) kesehatan (25) kedokteran (21) artikel kesehatan (18) Asam Urat (15) medical (15) klinik (11) koass (11) book (10) free download (9) Pengobatan (8) Pencegahan (7) penatalaksanaan (7) Clinical pharmacology (6) Farmakologi (6) dokter (6) sehat (6) Gejala (5) clinical (5) febris (5) product (5) Cara Menghilangkan Komedo (4) Komedo (4) Obat Asam Urat (4) Surgery (4) daftar obat (4) demam (4) e-book (4) rangkuman (4) Handbook (3) Makanan Untuk Penderita Asam Urat (3) air (3) alat kesehatan (3) kegiatan ilmiah (3) kulit (3) makanan (3) medical textbook (3) pharmacology (3) terbaru (3) Akibat Merokok (2) Antibiotik (2) Bantuan Hidup Dasar (2) Bekam Obat Asam Urat (2) Bertram Katzung (2) Jantung paru (2) Kolesterol Normal (2) Obat Herbal Asam Urat (2) Tanaman Obat Asam Urat (2) bahaya (2) bayi (2) diabetes mellitus (2) diare (2) diare pada anak (2) kehamilan (2) kortikosteroid (2) mata (2) monitor (2) parasetamol (2) penyelenggaraan (2) relaksasi (2) 10 Blog Kesehatan Terbaik (1) 3M (1) 4M plus (1) ACLS (1) AHA (1) Akibat Asam Urat Tinggi (1) Antimikroba (1) Asam Urat Tinggi Sembuh (1) BPJS (1) Bahaya Asam Urat (1) Blood Pressure (1) CA Paru (1) Cara Menghilangkan Komedo Terbaik (1) Cara Mengobati Asam Urat (1) Cara Mengobati Asam Urat pada Kaki (1) Cara Menyembuhkan Asam Urat (1) DBD (1) Daun Salam Obat Asam Urat (1) Demam Berdarah (1) Diagnosis Penyakit Asam Urat (1) EKG (1) Gejala Asam Urat Tinggi (1) Gendarussa (1) Gout (1) Hypertension (1) JNC (1) KJS (1) Kartu Jakarta Sehat (1) Katzung (1) Komedo Hitam (1) Kumis Kucing Obat Asam Urat (1) Lemon Obat Asam Urat (1) Lingkungan Hidup Penderita Asam Urat (1) Littmann (1) Makanan Asam Urat (1) Makanan Penurun Kolesterol (1) Makanan yang mengandung asam urat (1) Meniran Obat Asam Urat (1) NICU (1) Obat Asam Urat dan Kolesterol (1) Obat Asam Urat di Apotik (1) Obat alami asam urat (1) Obat asam urat generik (1) Obat asam urat nanas (1) Omron (1) Oxford (1) Pantangan Asam Urat (1) Pencegahan Asam Urat (1) Pengertian Asam Urat (1) Penurun Asam Urat (1) Penyebab Asam Urat (1) Peradangan (1) Pil KB (1) Pil KB Pria (1) RS Kartini (1) RSUD (1) Radang (1) Raspberry (1) Resusitasi (1) SPF (1) Sambiloto Obat Asam Urat (1) Sayuran Untuk Penderita Asam Urat (1) Schwartz (1) Smith (1) Stethoscope (1) Tempuyung Obat Asam Urat (1) Terapi Asam Urat (1) Tingkatkan gairah seksual (1) Washington (1) anak (1) anti polusi (1) antioksidan (1) baca EKG (1) bakteri (1) bayi dara (1) bayi dera (1) bayi upik (1) biaya (1) cara cepat baca EKG (1) cuci tangan (1) curahan hati (1) daun sirsak obat asam urat (1) definisi stres (1) demam tifoid (1) detak jantung (1) diaetes mellitus (1) diagnosa mata (1) diet (1) diet asam urat (1) diet sukses (1) diet tanpa tersiksa (1) eksfoliasi (1) ekstrak tumbuhan (1) gula darah (1) gula darah rendah (1) hamil (1) henti jantung (1) henti nafas (1) hipoglikemi (1) imaturus (1) imodium (1) infeksi (1) kanker paru (1) kasus (1) kata (1) kecantikan (1) kelas III (1) kerusakan (1) keterbatasan (1) kontrasepsi (1) kotoran telinga (1) laktasi (1) libido (1) loperamid (1) lulur (1) luluran (1) manajemen stres (1) manfaat sehat (1) masker (1) mati suri (1) membersihkan telinga (1) mengatasi stres (1) meninggal (1) mimpi (1) motivasi (1) non-hormonal (1) normal asam urat (1) nyamuk (1) obat alami asam urat tinggi (1) obat asam urat alami (1) obat nasional (1) penggunaan (1) penuaan kulit (1) penurun panas (1) penyakit (1) penyakit jantung (1) penyakit kulit (1) penyakit mata (1) penyakit tifus (1) penyebab stres (1) photoaging (1) pijatan (1) pil (1) prematur (1) referat (1) scrub (1) sel kulit (1) serumen (1) sinar UV (1) steroid (1) stres (1) tanaman papua (1) telinga (1) tidur (1) tifoid (1) tifus (1) tips (1) urology (1) vitamin (1)